BALIKPAPAN, Bulan suci Ramadan sudah datang, Kapolresta Balikpapan, kbp Anton Firmanto, mengajak masyarakat untuk mengisi waktu dengan kegiatan positif dan bermanfaat. Ia menegaskan agar tradisi yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan salah satunya perang sarung tidak dilakukan.
"Perang sarung itu berbahaya, dan mudah-mudahan tidak terjadi di wilayah Kota Balikpapan," ujar KBP Anton Firmanto, Senin (3/3/2025).
Kapolresta Balikpapan juga mengingatkan pentingnya peran aktif orang tua dalam mengawasi anak-anak, terutama selama libur Ramadan. Dengan pengawasan yang baik, waktu libur bisa dimanfaatkan untuk aktivitas yang lebih positif dan mendidik.
"Orang tua harus berperan aktif mengawasi anak-anaknya, terutama di waktu libur bulan Ramadan. Kita berharap liburan ini bisa dimanfaatkan dengan kegiatan yang bermanfaat," lanjutnya.
Selain peran keluarga, Kapolresta juga menekankan perlunya peningkatan kewaspadaan di lingkungan warga. Ia mengimbau agar Pos Kamling di tiap kompleks dan RT lebih diaktifkan untuk menjaga keamanan wilayah masing-masing.
"Jadikan lingkunganmu bebas dari bahaya kriminalitas, tindak pidana, atau penyakit masyarakat. Kerja sama dan kewaspadaan kita bersama sangat penting untuk menciptakan suasana Ramadan yang aman dan damai," tegasnya.
Sebagai langkah antisipasi, masyarakat diimbau segera melapor ke call center 110 apabila menemukan atau memiliki informasi terkait gangguan ketertiban dan keamanan masyarakat (Kamtibmas), seperti perang sarung, balapan liar, tawuran, atau aksi berbahaya lainnya.
Dengan kebersamaan dan pengawasan yang baik, diharapkan Ramadan di Balikpapan bisa berjalan dengan aman, nyaman, dan penuh kedamaian.
